Reputasi Tiranosaurus Rex / yg dikenal sebagai T-Rex dalam Jurassic Park sebagai pembunuh berdarah hambar kian memburuk sehabis para ilmuwan meyakini bahwa predator tersebut saling memangsa alias kanibal.
Predator-predator darat terbesar seberat 7 ton, tinggi 4 m & panjang 12 m yg pernah ada di atas bumi ternyata merupakan kawanan kanibal, berdasarkan penelitian baru.
Para andal paleontologi memperhatikan tkamu-tkamu gigitan pada tulang dinosaurus tersebut & sehabis menganalisa lubang-lubang gigitan raksasa tersebut mereka menyadari bahwa T-Rex yaitu satu-satunya karnivora besar yg bisa, menyebabkan lubang-lubang tersebut.
Para ilmuwan yakin bahwa tkamu-tkamu tersebut disebabkan lantaran memakan bukan lantaran pertarungan, walaupun tidaklah terang apakah bangkai tersebut diburu / dimakan sehabis berselisih dengan T-Rex lain 65 juta tahun lalu.
Yang menang mungkin memakan yg kalah, kata Dr. Nick Longrich seorang peneliti dari Universitas Yale. Dia mengatakan: "Itu yaitu bukti pertama kanibalisme tapi tidaklah mengejutkan. Karnivora-karnivora besar ketika ini menyerupai buaya & singa melaksanakan hal yg sama sepanjang waktu. Itu yaitu hal mudah untuk memenangkan persaingan serta mendapat makanan pada waktu yg sama."
Tkamu-tkamu tersebut nampaknya dilakukan sehabis janjkematian yg mengimplikasikan bahwa predator tersebut memakan daging kepingan luar sehabis melaksanakan pembunuhan sebelum beralih menggerogoti tulang-tulangnya.
Dr. Longrich menyampaikan bahwa inovasi tersebut merupakan petunjuk penting terhadap kebiasaan makan T-Rex (raja kadal) & tidak menyerupai karnivora-karnivora besar ketika ini, T-Rex lebih suka berburu sendirian daripada berburu berkelompok.
Dia mengatakan: "Hewan-hewan ini merupakan karnivora darat terbesar sepanjang waktu, & cara pendekatan makannya sangat berbeda dengan spesies modern. Ada misteri besar mengenai apa & bagaimana mereka makan, & penelitian ini membantu mengungkap sebagian teka-tekinya."
Dia mengatakan: "Tkamu-tkamu tersebut merupakan tkamu yg bisa, saja dibentuk oleh karnivora besar manapun, tapi T-Rex yaitu satu-satunya karnivora besar di kepingan barat Amerika Utara 65 juta tahun lalu."
Nanti sehabis mengetahui tkamu-tkamu gigitan tersebut berasal dari seekor T-Rex, ia gres menyadari bahwa tulang itu juga berasal dari binatang raksasa tersebut.
Dia kemudian meneliti tulang-tulang T-Rex lainnya & menemukan bukti yg sama akan kanibalisme.
Dia mengatakan: "Fakta yg mengejutkan yaitu nampaknya hal tersebut sering terjadi."
Hanya satu spesies dinosaurus lainnya yaitu Majungasaurus yg diketahui sebagai kanibal, tapi Dr. Longrich meyakini bahwa penelitian lanjutan bisa, menunjukkan bahwa praktek-praktek kanibalisme tersebut lebih luas dari yg diperkirakan ketika ini.
Kategori Terkait:
Informasi Terkait: