[Sains Box] Lapisan Ozon Bisa Pulih Sepenuhnya Pada Tahun 2060-an
Lapisan pelindung Bumi meningkat sangat cepat sehingga sanggup menyembuhkan dirinya sendiri sepenuhnya dalam kurun waktu 50 tahun ke depan. Berita itu berasal dari laporan gres Perserikatan Bangsa-Bangsa yg memuji pemulihan ozon sbg teladan apa yg sanggup dicapai dikala dunia bekerja bahu-membahu untuk mengatasi duduk perkara lingkungan.
Para ilmuwan pertama kali menyadari lapisan ozon menipis di atas Antartika pada tahun 1980-an, tren mengkhawatirkan ini terkait dengan keberadaan CFC (Chlorofluorocarbons) di semprotan rambut, lemari es, sistem pendingin udara dan produk sejenis lainnya.
Baca Juga:
Penemuan bahwa bahan. kimia ini bertanggung jawab sanggup menipiskan lapisan ozon telah mengakibatkan penurunan yg signifikan dalam pembuatan dan penggunaan CFC dengan keinginan bahwa ini akan memperlambat atau bahkan membalikkan kerusakan yg telah mereka sebabkan.
Ternyata, upaya ini tidaklah sia-sia.
"Bukti yg disajikan oleh para penulis mengatakan bahwa lapisan ozon di cuilan stratosfer telah pulih pada tingkat 1 sampai 3 persen per dekade semenjak tahun 2000," tulis PBB.
Pada tahun 2030-an, lapisan ozon diperkirakan telah sepenuhnya pulih di belahan Bumi Utara dan pada tahun 2060-an, seluruh dunia, termasuk Antartika juga, seharusnya sanggup dicapai pemulihan ozon yg sepenuhnya.
"Protokol Montreal (yg bertanggung jawab untuk mengurangi bahan. kimia perusak lapisan ozon) yakni salah satu perjanjian multilateral yg paling sukses dalam sejarah lantaran suatu alasan," kata Erik Solheim dari PBB.
"Campuran seksama ilmu otoritatif dan tindakan kolaboratif yg telah tetapkan Protokol selama lebih dari 30 tahun dan siap untuk menyembuhkan lapisan ozon kita yakni persis mengapa Amandemen Kigali (yg bertujuan untuk mengurangi pemanasan global) memegang kesepakatan tersebut untuk tindakan iklim di masa depan."
Semoga saja apa yg kita prediksi hari ini, benar-benar sanggup terwujud di masa depan, dimana lapisan ozon akan pulih kembali menyerupai sediakala.
|
|
(news.un)